Kamis, 02 Mei 2024

PERTARUNGAN KI GEDENG SUSUKAN VS KI GEDENG TEGAL GUBUG


Mulanya baik Ki Gede Susukan maupun Ki Gede Tegalgubug adalah sahabat seperguruan dan keduanya merupakan murid Sunan Gunung Jati yang kemudian ditugaskan memerintah di Desa Susukan dan Tegalgubug. 

Meskipun kedua-duanya murid Sunan Gunung Jati, akan tetapi aroma persaingan diantara keduanya dalam segala hal begitu tinggi.

Ketika Cirebon dalam masa kejayaanya, negeri-negeri disekeliling Cirebon menghaturkan sembah bakti sebagai tanda takluk kepada Cirebon, namun disamping ada negeri-negeri yang secara sukarela bersedia dibawah pemerintahan Cirebon, ada juga negeri-negeri yang tidak mau tunduk kepada Cirebon dan memilih berperang ketimbang menjadi bawahan Cirebon, salah satu Negeri itu adalah Sindangkasih. Waktu itu yang yang menjadi Raja di Sindangkasih bernama Dalem Digja.

Melihat pembangkangan Sindangkasih terhadap Cirebon, Ki Gede Tegalgubug mengajukan diri untuk menaklukan Sindangkasih kepada Sunan Gung Jati.

Melihat gebrakan-gebrakan ambisius  Ki Gede Tegalgubug, Ki Gede Susukan tidak mau tinggal diam, ia juga mengajukan diri kepada Sunan Gunung Jati agar juga di ijinkan untuk menaklukan Sindangkasih. Ki Gede Susukanpun kemudian mendapatkan ijin.

Tentara Cirebon yang dipimpin oleh Ki Gede Tegalgubug dan Ki Gede Susukan berangkat menuju Sindangkasih. 

Sindangkasih pun tidak tinggal diam, mendengar berita bahwa Cirebon akan menyerang, Dalem Digja selaku Raja Sindangkasih mengumpulkan tentara kerajaannya untuk bersiap menghadapi serangan Cirebon.

Perang kemudian pecah, mayat dari kedua belah pihak bergelimpangan, bau anyir amis darah membumbung dilangit Sindangkasih. Sindangkasih waktu itu seperti gelap tak bermentari. Itulah tanda bahwa Sindangkasih dapat ditaklukan Cirebon.

Mendapat kabar tentaranya tak sanggup membendung tentara Cirebon, sang Raja Sindangkasihpun melarikan diri, ia lari dari Istananya, moksa tanpa bekas. Mulailah setelah itu Sindangkasih resmi dibawah naungan pemerintahan Cirebon.

Selepas menaklukan Sindangkasih, Tentara Cirebon mendapatkan harta rampasan yang banyak. Diantara rampasan perangya itu adalah dua Putri Kembar yang bernama Raras dan Riris. 

Penaklukan Sindangkasih dipimpin oleh Ki Gedeng Tegalgubug dan Susukan. Meskipun pada mulanya keduanya bekerjasama dalam menaklukan Sindangkasih, namun pada akhirnya keduanya terlibat perseteruan hingga terjadi duel diantara keduanya. 

Sebab-sebab dari duel tersebut adalah karena berebut Putri Raras dan Riris.

Tidak ada komentar: